Malang Media Rakyat
Berbagai persiapan menjelang pelaksanaan Ujian
Nasional (UN) April mendatang ditempuh untuk mendapatkan hasil yang maksimal.
Seperti yang dilakukan SMP Negeri 1 Singosari yang mengelompokkan hasil try out
menjadi beberapa kelompok.Hal itu dikatakan Kepala SMP Negeri 1 Singosari Budi
Irianto kepada Media kemarin. Menurut
Budi, hasil nilai try out siswanya dikelompokkan sesuai level nilai yang
dicapai siswa. hal itu dilakukan untuk menganalisa materi ujian manakah yang
kurang dikuasai siswa. Sehingga dengan program pengelompokkan itu akan ada
pembelajaran yang lebih intensif.“Hasil nilai pasti berbeda setiap siswa, untuk
siswa yang nilainya masih rendah akan masuk level bawah dan mereka akan
digembleng materi hingga naik ke level tengah dan atas. Begitu juga siswa
dengan kategori level tengah yang akan diintensifkan hingga masuk level atas,”
tuturya.Budi menuturkan, pihaknya sudah menggelar try out dua kali. Rencananya
pada Maret mendatang akan digelar try out ketiga dan keempat.Upaya lain yang
dilakukan untuk menggenjot kemampuan siswanya selain menggelar try out adalah
dengan menambah jam pelajaran, pemberian motivasi dan emotional spiritual
quision (ESQ). Agenda pemberian motivasi ESQ rencananya akan digelar Kamis mendatang di sekolah. Uniknya, agenda ESQ ini
akan digelar per kelas secara intensif.“ESQ tersebut penting untuk
mengasah mental siswa dan hasilnya terbukti seperti tahun-tahun sebelumnya.
Terlebih ESQ lebih intensif karena dilakukan di tiap kelas. Dan saya harap
model tersebut bisa mengahtarkan siswa kami lulus dengan predikat memuaskan,”
bebernya lagi.Setelah program peningkatan tersebut belangsung, sambung Budi,
nantinya sebelum UN semua siswa peserta UN akan melakukan rekreasi
outbond ke Kebun Teh Wonosari.”Siswa membutuhkan hiburan, dengan berekreasi
mereka bisa menghilangkan kejenuhan setelah melaksanakan serangakain program
pembelajaran sekolah. Harapanya mereka segar ketika ujian berlangsung nanti,”
tutupnya.Sementara itu, berbeda dengan SMPN 1 Singosari yang terus menggenjot
berbagai upaya persiapan UN, Total, sampai saat ini sekolah tersebut masih dua
kali menggelar try out. Sebenarnya tidak ada masalah dengan keinginan itu,
kerena di luar try out pihaknya sudah menyediakan bimbingan belajar tambahan
(bimbel) bagi siswanya. Setiap hari Selasa sampai Jum’at, siswa mengikuti
bimbel di sekolah. Walaupun begitu, dilihat dari hasil dua kali try out
yang sudah dilaksanakan, ia menilai siswanya sudah memahami isi materi. Bahkan
dikatakannya siswa sudah siap mengikuti UN. “Kita menginginkan lulus 100
persen, dan kami lihat siswa sudah siap menyongsong itu,” ujarnya.(***)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar