Laman

Selasa, 02 Juni 2015

SMA dan SMK Dikelola Provinsi Mulai Tahun Ajaran Baru



Malang –Media Rakyat Pengelolaan SMA dan SMK oleh Provinsi sudah diatur dengan Undang-undang No.23 tahun 2014 tentang pemerintah daerah untuk mengganti UU No.32 tahun 2004. Pengelolaan SMA dan SMK akan diambil alih Dinas Pendidikan Tingkat Provinsi.Bupati Malang, Rendra Kresna mengatakan dengan diambilalihnya SMA dan SMK oleh Provinsi, otomatis alokasi dana yang dikucurkan untuk SMA dan SMK bisa dialihkan ke anggaran Pembangunan Wilayah. Atau bisa juga untuk menambah anggaran SD dan SMP.
"Pastinya, pemerintah akan diuntungkan, Pemkab tidak menganggarkan kembali dana untuk SMA dan SMK," ungkap Rendra Kresna di sela-sela kunjungan kerjanya ke SMAN 1 Lawang Malang, Jawa Timur, Senin yang lalu.Keputusan tersebut dibuat pemerintah, secara otomatis pemda hanya bisa mengikutinya. "Kalau mekanisme harus seperti itu, tentu tidak ada masalah. Persoalannya sekarang, apakah mampu pemerintah provinsi memberikan pengawasan atau pembinaan kepada seluruh SMA dan SMK di Jatim yang jumlahnya sangat banyak," tambahnya.Di Jawa Timur sendiri ada 38 Kabupaten dan Kota. Jumlah SMA dan SMK di setiap kabupaten atau kota jumlahnya mencapai puluhan.Selain itu ketika SMA dan SMK diambil alih oleh provinsi, tenaga pengajar pun akan diawasi langsung provinsi. Jika tidak disiplin dan melakukan kesalahan yang menyebabkan sanksi. Tidak menutup kemungkinan adanya pemindahan daerah kerja. Yang tadi di Kabupaten Malang bisa di pindah ke Lumajang atau lainnya."Bagi guru yang rentan melakukan kesalahan disiplin, bukan tidak mungkin akan dipindah jauh dari rumah. Tapi yang pasti pemkab Malang tidak ada masalah mengenai rencana pengelolaan oleh provinsi tersebut," pungkas dia dengan tegas.(bal/giar)

Sektor Pertanian Di Kabupaten Malang Menjadi Sirkulasi



Malang- Media Rakyat
Sektor pertanian di kabupaten malang menjadi sirkulasi keuangan sebesar 27,5% dengan 80% penduduk tinggal di desa yang sebagian besar sebagai petani dengan ongkos produksi 20% untuk pengadaan pupuk dan pemerintah pusat hanya mampu alokasikan 70% dari kebutuhan pupuk para petani. Pupuk bersubsidi adalah pupuk yang pengadaan dan penyalurannya mendapat subsidi dari pemerintah untuk kebutuhan petani yang di laksanakan atas dasar program pemerintah di sektor pertanian dengan lingkup pengawasan mencakup pengadaan dan penyaluran termasuk jenis, jumlah, mutu, wilayah, tanggung jawab, harga eceran tertinggi(HET) pupuk bersubsidi untuk sektor pertanian kabupaten malang TA 2015. Bupati malang H Rendra kresna memberikan pembinaan penggunaan dan penyaluran pupuk bersubsidi di karang ploso senin 1 juni 2015 yang di hadiri oleh gapoktan dan pengecer pupuk di wilayah karang ploso turut dihadiri Ir Helijanti Koentari selaku kadis Disperindagsar, Ir Tomie Herawanto MAP kadis Pertanian dan Perkebunan, Dra Made anggraeni, Agung selaku kepala KUD karang ploso, muspika, dan kepala desa sekecamatan karangploso. Pembinaan yang meliputi distribusi menyoroti permintaan pupuk oleh petani kepada pengecer yang di mana apabila terjadi kekurangan stok pupuk dapat dilakukan MoU antar gapoktan untuk mendapatkan pupuk dari kelompok tani yang lain yang masih memiliki stok pupuk melimpah yang belum di gunakan sehingga dapat di gunakan oleh kelompok petani yang membutuhkan. Namun dalam MoU ini sebaiknya di ketahui oleh polsek setempat dan di lakukan pengawalan karena sebenarnya hal ini tidak boleh dilakukan. Dan untuk petani yang melakukan pembelian pupuk hendaknya apabila barang sudah ada segera di ambil agar barang tidak menumpuk di pengecer sehingga menimbulkan kecurigaan terjadi penimbunan pupuk oleh pengecer saat dilakukan monitoring dan evaluasi oleh kp3 serta tim ditingkat kecamatan. Untuk menjadi pengecer pupuk hendaknya memiliki modal ganda agar saat petani melakukan pembelian pupuk dengan cara hutang dulu dapat terlayani, karena sebagian petani membayar pembelian pupuk setelah panen. Menurut Agung selaku kepala KUD karang ploso menyampaikan bahwa pengadaan serta penyaluran pupuk di wilayahnya berlangsung dengan baik dan terkendali prosesnya serta apabila petani membutuhkan bantuan modal kami siap melayani dengan syarat terdaftar sebagai anggota KUD...(yon/giar)      

Jumat, 22 Mei 2015

PENGADILAN AGAMA KOTA MALANG Memberikan Kemudahan



Malang- Media Rakyat
Pengadilan Agama Negeri kota Malang berusaha meningkatkan pelayanannya kepada masyarakat kota malang, dalam hal sarana dan prasarana penting untuk melakukan optimalisasi dalam segala bidang serta memberikan kemudahan serta kelancaran dalam pelayanan kepada masyarakat. Menurut wakil sekretaris pengadilan Agama negeri kota Malang Maulana Musa Sugi Alam SH dalam realisasi anggaran belanja penting untuk meningkatkan kinerja yang profesional serta lebih optimal dalam membelanjakan anggaran yang ada. Bagaimana caranya bekerja agar selamat dan dapat di pertanggung jawabkan sesuai dengan bukti pengeluaran yang ada,penting menerapkan sikap disiplin dalam segala hal khususnya yang berhubungan dengan pekerjaan serta memberikan motivasi kepada seluruh staf pegawai yang bertugas di instasi ini supaya lebih bertanggung jawab dalam pelayanannya. Harapan masyarakat ingin mendapatkan pelayanan yang lebih baik dapat  terpenuhi apabila pelayanan di jalankan dengan disiplin di setiap pelayanan  serta ramah dalam menerima masyakat yang datang untuk melakukan pengurusan demi mewujudkan suasana kerja yang nyaman....(yon)

Rabu, 20 Mei 2015

Peresmian Musium singhasari Kecamatan singosari



Malang – Media Rakyat

Besamaan dengan hari kebangkitan Nasional Bupati Malang Rendra Kresna pada tanggal (20/5/15) telah meresmikan Musium Singhasari di Desa Klampok Kecamatan singosari Kabupaten Malang  telah  dihadiri SKPD bersama staf kabupaten Malang, kepala budaya kabupaten Malang, kepala BudPar yang di wakili oleh UPT Musium Emputantular, UPT Musium Trowulan, Pengusaha pecinta cagar budaya, Kepala BPPD jawa timur, SekDa berserta jajarannya, perwakilan rektor UNISMA, Menurut Rendra Bupati Malang melontarkan pernyataan kita harus melestarikan budaya – budaya peninggalan sejarah yang di wilayah malang dan sekitarnya sesuai dengan prinsip orang tua kita yang mendahului kita .dengan kata lain  dengan sejarah kita tahu peradaban masa lalu dan masa yang akan datang.Menurut Made Kepala dinas parawisata Kabupaten Malang.Dengan adanya musium ini kita bisa  mengetaui sejarah para pedahulu kita.lanjut Made anak didik kita jangan sampai melupakan sejarah leluhur kita. Menurut Rendra Kresna lagi musium singhasari menerima barang barang temuan sejarah yang kemudian akan dilakukan identifikasi untuk mengetahui pemiliknya agar tidak hilang sewaktu di pamerkan. Peresmian yang di mulai dengan pembukaan tirai papan nama musium singhasari kemudian pemotongan tali bunga di pintu masuk musium yang di iringi   tari tarian serta acara berlanjut dengan mengunjungi satu persatu ruangan musium untuk melihat barang barang bersejarah yang di pamerkan juga di tampilkan alur cerita sejarah yang di tempatkan pada dinding musium. Acara di tutup dengan potong tumpeng oleh Rendra Kresna serta ramah tamah sebagai bentuk wujud syukur atas di resmikannya musium ini.(giar/yon)